
Khao Niew Mamuang
Mango Sticky Rice atau lebih dikenal sebagai Khao Niew Mamuang adalah hidangan Thailand yang memikat lidah dan mata. Dengan popularitasnya yang merambah ke seluruh dunia, hidangan ini telah menjadi simbol cita rasa Thailand yang autentik.
Resep Thailand Mango Sticky Rice dengan bahan utama seperti beras ketan, santan kental, gula kelapa, dan taburan potongan mangga matang, Khao Niew Mamuang memberikan pengalaman kuliner yang unik dan memanjakan lidah.
Ciri Khas Utama
Ciri khas utama dari Khao Niew Mamuang terletak pada penggunaan beras ketan. Beras ketan memberikan tekstur yang lengket dan kenyal yang menjadi daya tarik utama dari hidangan ini. Santan kental yang diolah dengan gula kelapa memberikan lapisan rasa manis yang melimpah, menciptakan harmoni rasa yang lezat. Potongan mangga matang sebagai topping memberikan sentuhan segar dan manis yang sempurna, menjadikan hidangan ini sebagai kombinasi yang sempurna antara manis, gurih, dan segar.
Namun, Khao Niew Mamuang bukan hanya sekadar hidangan penutup. Hidangan ini juga mencerminkan kekayaan budaya Thailand, terutama dalam merayakan musim mangga yang melimpah. Tradisi menggunakan mangga sebagai bahan utama dalam hidangan ini mencerminkan pentingnya musim panen bagi masyarakat Thailand.
Dengan begitu, setiap suapan Khao Niew Mamuang tidak hanya membawa kenikmatan rasa, tetapi juga memperkenalkan kita pada warisan budaya yang kaya dan unik dari negeri senyuman.
Asal Usul
Asal-usul Mango Sticky Rice tidak dapat dipastikan dengan pasti, tetapi diperkirakan berasal dari Thailand. Hidangan ini telah ada dalam budaya kuliner Thailand selama berabad-abad. Penggunaan beras ketan atau beras pulut, yang memberikan tekstur klepon atau lengket pada nasi, menjadi ciri khas utama hidangan ini.
Asal-usul Mango Sticky Rice tidak dapat dipastikan dengan pasti, tetapi diperkirakan berasal dari Thailand. Hidangan ini telah ada dalam budaya kuliner Thailand selama berabad-abad. Penggunaan beras ketan atau beras pulut, yang memberikan tekstur klepon atau lengket pada nasi, menjadi ciri khas utama hidangan ini.
Citra Tradisional
Mango Sticky Rice sering kali dianggap sebagai hidangan musiman karena musim mangga yang terbatas. Musim mangga di Thailand biasanya jatuh pada pertengahan hingga akhir tahun, dan itu menjadi waktu yang dinanti-nanti untuk menikmati hidangan ini.
Resep Mango Sticky Rice
Resep yang dijelaskan sebelumnya memberikan cara sederhana untuk membuat Mango Sticky Rice. Namun, berikut adalah resep dengan sedikit variasi:
Bahan- Bahan:
- 1 cangkir beras ketan atau beras pulut, direndam semalam
- 1 cangkir santan kental
- 1/2 cangkir gula kelapa
- 1/2 sendok teh garam
- Mangga matang, dikupas dan dipotong-potong
- Daun pandan (opsional)
- Biji wijen sangrai (opsional)
Cara Membuat:
- Kukus beras ketan yang sudah direndam hingga matang.
- Sementara itu, campurkan santan, gula kelapa, dan garam dalam panci. Panaskan dengan api sedang hingga mendidih. Biarkan hingga gula kelapa larut, kemudian angkat dari api.
- Campurkan beras ketan dengan setengah bagian saus kelapa.
- Aduk rata dan biarkan beberapa saat agar beras menyerap saus.
- Sajikan sticky rice di atas piring, tambahkan potongan mangga di atasnya, dan siram dengan sisa saus kelapa.
- Taburkan biji wijen sangrai sebagai hiasan jika diinginkan.
Selamat menikmati Mango Sticky Rice sebagai hidangan penutup yang lezat dan menyegarkan!
Resep dessert pinterest lainnya disini.
One thought on “RESEP THAILAND MANGO STICKY RICE (Khao Niew Mamuang)”